Pria Tergemuk di Dunia Wafat dengan Berat Tubuh 400 kg Lebih

http://caralangsing.net/dki-jakarta/jakarta-pusat/

Pria Tergemuk di Dunia Wafat dengan Berat Tubuh 400 kg Lebih

 

Jakarta, Mempunyai predikat sebagai pria tergemuk didunia bukanlah jadi barokah, jadi demikian sebaliknya untuk Ricky Naputi. Dengan berat tubuh yang meraih 408 kg, dia tidak dapat pergi ke mana-mana terkecuali dirumah saja. Harapan paling besar serta terakhirnya yaitu melakukan operasi penurunan berat tubuh. Sayang, hasrat Ricky tidak bakal pernah terwujud. Pada bln. November 2012 lantas, dia diketemukan wafat di tempat tinggalnya lantaran obesitas kronis. Satu stasiun tv, TLC, sukses mendokumentasikan hari-hari paling akhir yang ditempuh Ricky dalam program bertopik '900 Pound Man : Race Against Time'. Telah 5 th. lamanya pria berumur 39 th. ini cuma terbaring ditempat tidur. Berikut yang bikin Ricky putus harapan, dia berkemauan menurunkan berat tubuh supaya dapat terbang untuk melakukan operasi penurunan berat tubuh. Dia bersumpah bakal merubah hidupnya. Paling akhir kali saya keluar serta bersenang-senang tentu bertahun-tahun waktu lalu. Saya rindu rasakan cahaya matahari menyinari muka, rindu mandi, rasakan air mengalir ke badan saya, tuturnya satu saat seperti ditulis New York Daily News, Senin (27/5/2013). Memanglah karena sangat gemuknya, Ricky yang tinggal di lokasi Guam, AS ini bahkan juga tak dapat jalan untuk mandi sendiri. Keseharian dia cuma dirawat oleh istrinya, Cheryl, yang juga melakukan tindakan sebagai pengasuhnya. Dengan telaten, Cheryl menjaga suaminya, memasakkan makanan, sampai memandikan dengan spons seperti mengurusi bayi. Keduanya berjumpa 10 th. waktu lalu. Awalannya Cheryl serta Ricky cuma berkomunikasi lewat telephone. Saat itu Ricky telah gemuk, namun masihlah jauh dari keadaannya paling akhir kali. Sesudah berteman sepanjang 3 minggu, Cheryl lalu tinggal berbarengan dengan Ricky hingga pria besar ini hembuskan napas paling akhir. Saya bersedia untuk coba yang paling baik. Maksud saya cuma satu, untuk memperoleh hidup saya kembali, kata Ricky dalam tayangan program TV. (pah/up)